Monday, December 25, 2023

Penginternasionalan Bahasa Indonesia

 KBI XII Tahun 2023

Tema     : Penginternasionalan Bahasa Indonesia

Subtema : Optimalisasi Peran Perwakilan, Mitra Kerja, dan Diaspora Indonesia di Luar Negeri dalam Internasionalisasi Bahasa Indonesia

 

PENGUATAN BAHASA INDONESIA DI TINGKAT INTERNASIONAL:

POTENSI, TANTANGAN, DAN KOLABORASI DENGAN KOMUNITAS

 

Potensi bahasa Indonesia ke depannya semakin besar seiring dengan perkembangan pasar global dan minat bisnis serta investasi mancanegara yang semakin mengarah ke Indonesia. Dengan populasi Indonesia yang sangat besar sebagai bagian pasar global, peluang untuk memperluas penggunaan Bahasa Indonesia di ranah internasional semakin meningkat (CNBC Indonesia, 2020). Dalam mengajarkan Bahasa Indonesia kepada non-natif, pengajaran formal melalui program BIPA (Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing) telah dilakukan di beberapa negara untuk memperkenalkan dan memberdayakan bahasa Indonesia secara internasional (Kementerian Luar Negeri RI, 2021).

Meskipun pengajaran Bahasa Indonesia melalui program BIPA telah berjalan dengan baik, terdapat beberapa aspek yang dapat dikembangkan. Salah satu hal yang penting adalah memberikan autentisitas dalam pembelajaran, di mana para pelajar bahasa dapat mempelajari Bahasa Indonesia sebagaimana adanya dalam konteks komunikasi sehari-hari. Dengan adanya kelompok-kelompok bahasa yang memungkinkan interaksi santai antara orang Indonesia di negara tersebut dan warga lokal, terutama bagi mereka yang sedang belajar Bahasa Indonesia, akan memberikan kesempatan untuk berkomunikasi dalam Bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari (Dewi & Aryati, 2020).

Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan mengadakan kegiatan rutin mingguan atau bulanan melalui kerjasama dengan restoran atau kafe Indonesia, serta melibatkan komunitas pemuda lokal. Melalui kolaborasi dengan pemuda dan kelompok mahasiswa, para pelajar Bahasa Indonesia dapat merasa lebih dekat dan nyaman dalam berbahasa Indonesia. Selain itu, perlu dilakukan peleburan antara pelajar Bahasa Indonesia dengan komunitas Indonesia yang ada di negara tersebut (Harjanto & Saragih, 2020). Berkomunikasi langsung dengan penutur asli dalam belajar Bahasa Indonesia memberikan berbagai manfaat yang tidak dapat diperoleh hanya melalui pembelajaran formal di kelas.

Berinteraksi dengan penutur asli membantu meningkatkan kemampuan mendengarkan dan memahami Bahasa Indonesia yang digunakan dalam situasi nyata. Penutur asli cenderung menggunakan kosakata, idiom, dan ungkapan yang mungkin tidak diajarkan secara formal di kelas (Dewi & Aryati, 2020). Selain itu, komunikasi langsung dengan penutur asli memungkinkan pelajar Bahasa Indonesia untuk memahami budaya, norma, dan konteks sosial di mana bahasa tersebut digunakan. Hal ini membantu memperluas pemahaman mereka tentang masyarakat Indonesia secara keseluruhan (Harjanto & Saragih, 2020).

Dengan demikian, melalui kerja sama dan integrasi dengan komunitas Indonesia di luar negeri, pengajaran Bahasa Indonesia dapat menjadi lebih efektif dan memperkuat penggunaan Bahasa Indonesia dalam konteks kehidupan sehari-hari.

 

Daftar Rujukan

CNBC Indonesia. (2020). Potensi Bahasa Indonesia dalam Industri Global.

Dewi, R., & Aryati, I. (2020). BIPA for Language Enthusiasts in Indonesia and Abroad, 1st International Conference on Language and Literature (ICLL).

Harjanto, H., & Saragih, S. H. (2020). Bahasa Indonesia Learning for Foreigners: Perspectives from BIPA Students in Indonesia, International Conference on Indonesian Economy and Development.

Kementerian Luar Negeri RI. (2020). Program BIPA.

*Ditulis pada 21 Juni 2023.

 

 

ATLAS.ti keren! (Day 129)

Aku ke kampus agak siangan buat ikutan sesi training cara pakai ATLAS.ti buat analisa data, terutama analisa qualitative. Keren banget sih t...